Tutorial Lengkap Bagaimana Cara Membuat Website dari Nol untuk Pemula

2
19 views
Tutorial Lengkap Cara Membuat Website dari Nol untuk Pemula
Tutorial Lengkap Cara Membuat Website dari Nol untuk Pemula

LPK Sinda Harjaya – Website telah menjadi bagian integral dari kehidupan digital modern. Pada dasarnya, website adalah kumpulan halaman web yang saling terhubung dan dapat diakses melalui internet, berisi informasi berupa teks, gambar, video, dan elemen interaktif lainnya. Jenis website sangat beragam, mulai dari blog, toko online, portofolio, forum, hingga website perusahaan, yang masing-masing memiliki karakteristik dan tujuan yang berbeda.

Menentukan jenis website adalah langkah pertama yang sangat penting. Jenis website yang akan dibuat harus disesuaikan dengan tujuan dan target audiens. Misalnya, jika tujuan utama adalah berbagi informasi atau opini pribadi, maka blog adalah pilihan yang tepat. Untuk bisnis yang ingin memasarkan dan menjual produk secara online, toko online menjadi opsi utama. Selain itu, situs portofolio sangat sesuai untuk para profesional yang ingin menampilkan karya terbaik mereka kepada calon pelanggan atau perekrut.

Setelah memilih jenis website, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan beberapa hal penting. Pertama, tetapkan tujuan website. Apakah website tersebut bertujuan untuk komunikasi, penjualan, edukasi, atau lain sebagainya? Menetapkan tujuan secara jelas akan membantu dalam proses perencanaan dan pengembangan. Kedua, identifikasi target audiens. Memahami siapa yang akan mengunjungi website membantu dalam merancang konten dan desain yang tepat untuk menarik minat mereka.

Selain itu, persiapan teknis seperti memilih platform website dan layanan web hosting yang tepat juga perlu dilakukan. Platform website seperti WordPress, Wix, atau Squarespace masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang harus dipertimbangkan sesuai dengan kebutuhan spesifik. Layanan web hosting yang handal juga akan memastikan website tetap online dan dapat diakses dengan cepat oleh pengguna. Penting juga untuk memilih nama domain yang menarik dan mudah diingat, karena nama domain adalah identitas dari website di dunia maya.

Dengan persiapan yang matang, proses pembuatan website akan menjadi lebih terarah dan efisien, hingga siap untuk diluncurkan ke publik.

Info Jadwal Training of Trainer Sertifikasi BNSP
Info Jadwal Training of Trainer Sertifikasi BNSP: 0813-42422600 (WA)

Info Jadwal Pelatihan dan Sertifikasi BNSP: Jadwal Training of Trainer Sertifikasi BNSP

Memilih Domain dan Hosting

Membuat website dari nol dimulai dengan menentukan jenis website yang ingin Anda buat. Nama domain adalah alamat unik yang akan menjadi identitas website Anda di internet. Memilih nama domain yang menarik dan mudah diingat sangat penting untuk memudahkan pengunjung menemukan website Anda. Nama domain sebaiknya pendek, relevan dengan isi website, dan mengandung kata kunci yang berhubungan dengan bisnis atau topik utama Anda.

Setelah menentukan nama domain, langkah berikutnya adalah memilih platform website yang akan digunakan. Selanjutnya, Anda perlu memilih layanan web hosting yang tepat. Ada beberapa jenis layanan web hosting yang bisa Anda pilih, yaitu shared hosting, VPS (Virtual Private Server), dan dedicated hosting.

Shared Hosting

Shared hosting adalah pilihan ekonomis di mana beberapa website berbagi sumber daya pada satu server. Ini cocok untuk website dengan traffic rendah hingga sedang.

Shared hosting merupakan salah satu layanan hosting yang sangat populer. Selain itu Shared hosting harganya relative lebih terjangkau dan gampang digunakan.

Shared hosting memiliki layanan dukungan atau support agar mampu membantu pemula bisa menggunakannya dengan baik. Jadi waktu ada masalah, web developer bisa mengajukan bantuan dari layanan customer support.

Oleh karena itu, shared hosting sangat cocok digunakan oleh pemula yang baru mulai membuat website.

Shared Hosting merupakan salah satu layanan hosting yang sangat populer. Selain itu Shared hosting harganya relative lebih terjangkau dan gampang digunakan.

Shared hosting memiliki layanan dukungan atau support agar mampu membantu pemula bisa menggunakannya dengan baik. Jadi waktu ada masalah, web developer bisa mengajukan bantuan dari layanan customer support.

Oleh karena itu, shared hosting sangat cocok digunakan oleh pemula yang baru mulai membuat website.

Berikut ini beberapa kelebihan lain dari menggunakan Shared Hosting:

  • Dapatkan Kemudahan Instalasi. Anda nggak perlu bingung bagaimana cara instalasi dan konfigurasi WordPress saat akan memulai membangun website Anda. Semua bisa dilakukan dengan sekali klik.
  • Miliki Performa Bisa Diandalkan. Website Kamu akan bekerja secara lebih baik dengan dukungan web server dengan teknologi terbaru.
  • Dapatkan Gratis Domain dan SSL. Anda bisa membangun website dengan lebih cepat dan mudah dengan keamanan yang terjamin.
  • Dapatkan Fasilitas Bandwith tanpa batas/Unlimited Bandwidth. Anda bebas menggunakan bandwidth sesuai dengan penggunaan yang wajar.

Dari beberapa kelebihan tersebut, shared hosting lebih cocok direkomendasikan untuk kamu yang ingin membangun blog pribadi, website portofolio, hingga toko online.

Walaupun demikian, Shared Hosting ini juga memiliki kekurangan. Untuk lebih lengkap mengenai Kelebihan dan Kekurang dari Shared Hosting Kamu bisa kunjungi dan baca Edukasi dan Tutorilanya di sini: Kelebihan dan Kekurangan Shared Hosting.

Cloud Hosting

Cloud Hosting merupakan salah satu layanan web hosting, perpaduan antara kemudahan mengelola shared hosting dan kapasitas besar dari VPS hosting.

Artinya, kalau kamu nggak punya keahlian teknis secara khusus dalam mengelola VPS, tapi mau punya kapasitas VPS yang lebih besar, Cloud hosting adalah solusi pilihan yang tepat.

Kelebihan menggunakan Cloud Hosting yang perlu kamu ketahui yaitu:

  • Fully Managed. Atau lebih dikenal kamu punya kewenangan penuh dalam mengelolanya.  Salah satunya kamu akan miliki kemudahan mengelola trafik yang tinggi meskipun tanpa keahlian teknis.
  • Sumber Daya Besar. Kamu bisa membangun website secara bebas hambatan yang minim gangguan berkat adanya sumber daya yang lebih besar.
  • Mudah Dikelola. Kamu punya kebebasan dalam memilih platform dan kemudahan instalasinya sehingga akan membantu kamu fokus pada bagaimana pengembangan bisnis kamu.
  • Perlindungan Keamanan yang Baik. Inilah yang paling penting yang harus kamu ketahui! Cloud Hosting memiliki sistem perlindungan dari malware, dan koneksi yang terenkripsi (SSL), sehingga website yang kamu bangun bisa lebih aman dari gangguan pihak luar.

Dengan semua kelebihan Cloud Hosting murah ini, Anda bisa memanfaatkannya untuk website toko online dengan pengunjung yang banyak.

Kalau kamu masih bingung memilih dan menentukan pilihan pakah menggunakan Shared Hosting atau Cloud Hosting, Saya rekomendasikan Kamu juga membaca artikel dan Tutorial kami yang berjudul: Shared Hosting vs Cloud Hosting: Mana yang Lebih Bagus? Yang tentunya sangat membantu Kamu dan akan memberikan jawaban lebih lengkap sebelum memutuskan pilihan kamu.

VPS memberikan lebih banyak kontrol dan sumber daya dibandingkan shared hosting, karena pengguna mendapatkan bagian tertentu dari server yang eksklusif untuk website mereka. Ini cocok untuk website dengan traffic tinggi dan memerlukan performa yang lebih stabil. Sementara itu, dedicated hosting memberikan kontrol penuh atas server yang didedikasikan hanya untuk satu website, menawarkan performa terbaik dan keamanan tinggi, namun biayanya lebih mahal.

Langkah berikutnya adalah mendaftarkan nama domain yang dipilih. Prosesnya melibatkan pengecekan ketersediaan nama domain dan pembelian melalui layanan registrar domain. Anda dapat sekaligus memilih paket hosting yang sesuai dengan kebutuhan website Anda. Penyedia hosting akan memandu Anda dalam proses ini dan biasanya menyediakan paket dengan berbagai fitur sesuai kebutuhan Anda.

Dengan menentukan nama domain yang menarik dan memilih layanan web hosting yang tepat, Anda membuat fondasi penting untuk kesuksesan website Anda. Setelah itu, Anda bisa melanjutkan ke langkah berikutnya seperti menginstall WordPress, login ke dashboard WordPress, serta memasang tema dan plugin yang dibutuhkan untuk membuat halaman website Anda terlihat menarik dan fungsional.

Menginstal Sistem Manajemen Konten (CMS)

Menginstal sistem manajemen konten (CMS) adalah langkah penting dalam proses pembuatan website. CMS adalah perangkat lunak yang memungkinkan pengguna untuk membuat, mengelola, dan memodifikasi konten di situs web mereka tanpa perlu memahami dasar-dasar pemrograman. Ada beberapa CMS populer yang dapat digunakan, termasuk WordPress, Joomla, dan Drupal.

Salah satu CMS yang paling terkenal dan digunakan secara luas adalah WordPress. Untuk memulai dengan WordPress, pertama-tama, unduh perangkat lunak dari situs resmi WordPress. Kemudian, unggah file tersebut ke server Anda melalui FTP atau panel kontrol web hosting Anda. Setelah itu, buka browser dan arahkan ke domain Anda, di mana instalasi WordPress akan dimulai. Anda perlu memasukkan detail database Anda, seperti nama database, nama pengguna, dan kata sandi. Setelah itu, ikuti instruksi pada layar untuk menyelesaikan instalasi dan login ke dashboard WordPress Anda.

Selain WordPress, Joomla adalah pilihan CMS lain yang populer. Proses instalasi Joomla serupa dengan WordPress. Unduh file zip Joomla dari situs resminya, unggah ke server web hosting Anda, dan ekstrak file tersebut. Setelah selesai, buka browser Anda dan arahkan ke domain tempat Anda mengunggah file Joomla untuk memulai proses instalasi. Masukkan informasi database dan konfigurasi dasar lainnya sesuai instruksi yang diberikan.

Drupal juga merupakan CMS yang kuat dan fleksibel, meskipun memiliki kurva belajar yang sedikit lebih curam. Proses instalasi Drupal melibatkan pengunduhan file dari situs resmi Drupal, mengunggahnya ke server hosting, dan mengikuti wizard instalasi yang akan memandu Anda melalui konfigurasi database dan pengaturan awal lainnya.

Pemilihan CMS yang tepat akan sangat bergantung pada kebutuhan spesifik website Anda dan tingkat kenyamanan Anda dalam menggunakannya. Tentukan jenis website yang ingin Anda buat, pilih platform website yang sesuai, dan gunakan layanan web hosting yang tepat untuk mendukung CMS tersebut. Setelah CMS terinstal dengan benar, langkah selanjutnya adalah mulai melakukan konfigurasi awal dan menyesuaikan pengaturan sesuai preferensi Anda.

Merancang Struktur Website

Menyusun struktur website yang baik merupakan langkah mendasar dalam pembuatan website dari nol. Struktur yang terorganisir akan memudahkan pengunjung untuk menavigasi website Anda, sekaligus membantu mesin pencari memahami konten yang Anda tawarkan. Langkah pertama dalam merancang struktur adalah membuat sitemap atau peta situs. Sitemap adalah representasi visual atau daftar hierarki dari halaman-halaman yang ada di website Anda. Ini bisa dimulai dengan menentukan jenis website yang ingin Anda buat dan kemudian memilih platform website yang sesuai.

Selanjutnya, pilih tema atau template yang sesuai dengan tujuan website Anda. Pilihan tema yang baik tidak hanya memperindah tampilan visual, tetapi juga meningkatkan kenyamanan pengguna. Setelah tema dipilih, langkah berikutnya adalah membuat halaman-halaman dasar. Minimal, Anda memerlukan home page untuk beranda, about page untuk informasi tentang Anda atau bisnis Anda, dan contact page untuk memungkinkan pengunjung menghubungi Anda dengan mudah. Pastikan halaman-halaman ini terstruktur dengan jelas dan berfungsi dengan baik.

Pendistribusian konten pada setiap halaman juga harus diperhatikan. Gunakan layanan web hosting yang tepat agar website Anda dapat diakses dengan cepat dan stabil. Setelah mengatur hosting, daftarkan nama domain yang menarik dan mudah diingat. Selanjutnya, install WordPress dan login ke dashboard WordPress untuk mengelola pengaturan website Anda. Instal tema yang menarik sesuai pilihan Anda dan tambahkan plugin yang dibutuhkan untuk meningkatkan fungsi website.

Membuat halaman website Anda dengan konten yang relevan dan bermanfaat adalah langkah berikutnya. Kelola menu di website agar navigasi lebih mudah dan intuitif. Optimasi search engine optimization (SEO) website Anda agar lebih mudah ditemukan oleh pengguna di mesin pencari. Keamanan website juga tidak boleh diabaikan; tingkatkan keamanan website dengan langkah-langkah yang tepat. Akhirnya, monitor performa website dengan install Google Analytics agar Anda dapat melacak dan menganalisis kinerja website Anda secara berkala. Dengan struktur yang baik, website Anda akan lebih mudah dikelola dan dikembangkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Mengelola Konten Website

Mengelola konten website merupakan salah satu aspek paling krusial dalam pengembangan web. Konten yang baik tidak hanya menarik pengunjung, tetapi juga berperan penting dalam mengoptimalkan search engine optimization (SEO) website Anda. Proses pembuatan dan pengelolaan konten mencakup artikel, blog post, gambar, dan video.

Langkah pertama dalam mengelola konten Anda adalah mulai membuat artikel dan konten yang relevan dengan topik website Anda. Artikel yang informatif dan menarik akan membantu mempertahankan pengunjung dan meningkatkan interaksi pada website Anda. Penting untuk selalu memperhatikan kualitas konten, termasuk tata bahasa, gaya penulisan, dan kejelasan informasi.

Tambahkan variasi konten dalam bentuk gambar dan video untuk membuat website Anda lebih menarik dan interaktif. Konten visual memiliki daya tarik tersendiri yang dapat meningkatkan engagement ada pengunjung. Pastikan terlebih dahulu bahwa gambar dan video yang digunakan berkualitas tinggi dan relevan dengan konten yang disajikan.

Selain membuat konten yang berkualitas, penting untuk mengoptimasi konten tersebut agar mudah ditemukan oleh mesin pencari. Optimasi SEO mencakup penggunaan kata kunci yang tepat, meta deskripsi, tag-heading, dan URL yang ramah SEO. Pilihlah platform website dan gunakan layanan web hosting yang tepat untuk memastikan website Anda dapat diakses dengan cepat dan tanpa hambatan.

Jika Anda menggunakan WordPress sebagai platform, pastikan untuk menginstal plugin yang dibutuhkan untuk membantu optimasi SEO, seperti Yoast SEO atau All in One SEO Pack. Plugins ini akan memandu Anda dalam membuat konten yang sudah dioptimasi sesuai dengan standar SEO.

Pengelolaan konten yang baik melibatkan pemantauan performa website. Install Google Analytics untuk mengukur efektivitas konten Anda dan mengetahui halaman mana yang paling banyak dikunjungi. Data ini sangat berguna untuk meningkatkan strategi konten Anda di masa mendatang.

Dengan memahami pentingnya konten dan mengelola konten website secara efektif, Anda dapat menciptakan website yang tidak hanya menarik pengunjung, tetapi juga unggul dalam hasil pencarian mesin pencari.

Menambahkan Fitur dan Fungsionalitas

Membangun website bukan hanya tentang memiliki tampilan yang menarik; esensinya juga terletak pada fungsionalitasnya. Memasukkan fitur-fitur seperti form kontak, galeri gambar, dan kemampuan e-commerce akan meningkatkan pengalaman pengguna. Sebagai pemilik website, perlu Anda untuk menginstall plugin yang dibutuhkan untuk menambahkan fitur-fitur tersebut.

Untuk memulai, Anda bisa melakukan login ke dashboard WordPress. Di sana, ada berbagai plugin yang disediakan. Pilih “Plugins” di menu dan klik “Add New”. Gunakan kolom pencarian untuk menemukan plugin yang relevan seperti “Contact Form 7” untuk form kontak atau “WooCommerce” untuk e-commerce. Setelah menemukan plugin yang Anda butuhkan, klik “Install Now” dan kemudian “Activate” untuk mengaktifkannya.

Setelah mengaktifkan plugin, Anda dapat melakukan konfigurasi sesuai kebutuhan. Untuk plugin form kontak, biasanya Anda harus membuat form dan menyesuaikan field yang dibutuhkan. Misalnya, masukkan nama, email, dan pesan. Konfigurasi serupa juga berlaku untuk galeri gambar, di mana Anda bisa menambahkan gambar dan mengorganisasinya dalam album. Gunakan plugin seperti “NextGEN Gallery” untuk mengatur galeri gambar dengan mudah.

Setelah itu, buat halaman website Anda dengan mengintegrasikan fitur-fitur tadi. Gunakan tab “Pages” dan klik “Add New”. Anda bisa menulis konten yang relevan dan menambahkan form kontak atau galeri gambar melalui tombol “Add Form” atau shortcode yang disediakan plugin.

Dalam konteks website e-commerce, setelah mengaktifkan dan mengkonfigurasi plugin seperti WooCommerce, Anda harus menambahkan produk, mengatur metode pembayaran, dan opsi pengiriman. Pola ini berlaku untuk plugin apa pun yang Anda tambahkan ke website Anda.

Dengan memasang tema yang menarik dan plugin yang dibutuhkan, website Anda tidak hanya akan tampak profesional tetapi juga menawarkan segala fungsionalitas utama yang diperlukan untuk menarik dan mempertahankan pengunjung. Kelola menu di website untuk lebih mengoptimalkan navigasi sehingga pengguna dapat dengan mudah menemukan fitur-fitur tambahan yang telah Anda pasang.

Menguji dan Memastikan Kualitas Website

Dalam proses pembuatan website, tahap pengujian adalah langkah yang tidak boleh diabaikan. Menguji dan memastikan kualitas website sebelum meluncurkannya sangat penting untuk menjamin fungsionalitas dan pengalaman pengguna yang optimal. Pengujian ini mencakup beberapa aspek yang harus diperhatikan secara teliti.

Pertama, lakukan uji coba tampilan website di berbagai perangkat dan browser. Pastikan desain dan tata letak website Anda terlihat baik di desktop, tablet, dan smartphone. Selain itu, uji kompatibilitas di berbagai browser seperti Chrome, Firefox, Safari, dan Edge. Hal ini penting agar website Anda dapat diakses dengan optimal oleh pengguna dari berbagai platform.

Kedua, kecepatan laman adalah faktor krusial yang turut memengaruhi pengalaman pengguna dan optimasi search engine optimization (SEO) website Anda. Gunakan alat seperti Google PageSpeed Insights atau GTmetrix untuk mengukur kecepatan laman. Identifikasi elemen yang memperlambat waktu muat dan lakukan optimasi seperlunya. Sebagai contoh, Anda bisa mengompres ukuran gambar, mengaktifkan caching, atau meminimalisasi file CSS dan JavaScript.

Selanjutnya, pastikan semua tautan dan formulir berfungsi dengan baik. Periksa apakah semua link internal dan eksternal mengarahkan ke halaman yang benar dan semua formulir bekerja dengan tepat. Tautan yang rusak atau formulir yang tidak berfungsi dapat merusak pengalaman pengguna dan mengurangi kredibilitas website Anda.

Panduan debugging dan troubleshooting harus diterapkan untuk menemukan dan memperbaiki kesalahan teknis pada website. Gunakan alat debugging untuk membedah masalah pada bagian kode atau skrip yang menyebabkan malfungsi. Dengan begitu, setiap kendala teknis bisa diatasi sebelum website dirilis secara resmi.

Dari uji tampilan lintas perangkat, optimalisasi kecepatan laman, pemeriksaan fungsi tautan, hingga debugging yang menyeluruh, setiap langkah ini penting untuk memastikan kualitas website Anda. Ini adalah fondasi kuat untuk meraih kesuksesan dan memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna website Anda.

Meluncurkan dan Memelihara Website

Setelah Anda menyelesaikan tahap pembuatan, langkah berikutnya adalah meluncurkan website Anda ke publik. Proses ini dimulai dengan memastikan bahwa website Anda sudah dioptimasi untuk mesin pencari melalui berbagai teknik search engine optimization (SEO) website. SEO melibatkan penggunaan kata kunci yang relevan, optimalisasi kecepatan loading halaman, serta membenahi struktur URL agar lebih SEO-friendly. Dengan melakukan ini, website Anda akan lebih mudah ditemukan oleh pengguna melalui mesin pencari seperti Google.

Setelah optimasi SEO, langkah penting berikutnya adalah mempromosikan website Anda. Media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter dapat menjadi platform yang efektif untuk melakukan promosi. Pastikan Anda membuat konten menarik dan memanfaatkannya untuk mengarahkan lalu lintas ke website Anda. Anda dapat menggunakan strategi seperti membuat postingan menarik, bekerjasama dengan influencer, atau memanfaatkan fitur iklan berbayar.

Pemeliharaan website merupakan aspek krusial lainnya agar website Anda tetap relevan dan menarik bagi pengunjung. Pemeliharaan ini melibatkan pembaruan konten secara teratur. Konten baru tidak hanya menarik pengunjung untuk kembali, namun juga membantu dalam SEO. Aktivitas ini melibatkan pembuatan artikel baru, pembaruan informasi produk atau layanan, serta peningkatan kualitas visual dengan gambar dan video baru.

Selain pembaruan konten, menjaga keamanan website adalah hal yang tidak boleh diabaikan. Gunakan plugin keamanan untuk melindungi situs dari serangan malware atau hacker. Rutinlah melakukan backup dan perbarui semua plugin serta tema yang Anda gunakan. Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan bahwa website Anda tetap berjalan lancar tanpa gangguan signifikan.

Terakhir, sangat penting untuk memantau performa website Anda. Pasang Google Analytics untuk melihat bagaimana pengunjung berinteraksi dengan website Anda. Alat ini akan membantu Anda mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan serta memahami metrik seperti jumlah pengunjung, durasi kunjungan, dan halaman yang paling sering dilihat. Dengan informasi ini, Anda dapat membuat strategi yang lebih efektif untuk meningkatkan performa website Anda.

2 KOMENTAR

Komentar ditutup.